Interaksi Antara Tobacco Mosaic Virus Dengan Tanaman Tembakau

Virus tumbuhan sebagian besar mempunyai materi genetik RNA(ss-RNA). Kapsidnya umumnya berbentuk iksohedral/silindrikal. Virus tumbuhan dapat berpindah melalui perantara serangga, nematoda, fungi dan kontaminan dari mesin. Salah satu contoh virus yang inangnya tumbuhan adalah TMV (Tobacco mozaic virus).

Virus mosaik tembakau (Tobacco mosaic virus, TMV) adalah virus yang menyebabkan penyakit pada tembakau dan tumbuhan anggota suku terung-terungan (Solanaceae) lain. Gejala yang ditimbulkan adalah bercak-bercak kuning pada daun yang menyebar, seperti mosaik. TMV adalah virus pertama yang ditemukan orang.

Adolf Meyer (1883) menunjukkan pertama kali bahwa gejala mosaik ini dapat menular, seperti penyakit bakteri. Keberadaan adanya substansi non-bakteri pertama kali ditunjukkan oleh Dmitri Ivanovski, biologiwan Rusia, pada tahun 1892. Daun sehat yang diolesi ekstrak daun tembakau yang menunjukkan gejala mosaik dapat tertular. Ketika ekstrak itu disaring dengan saringan keramik yang sangat halus sehingga bakteri pun tidak dapat menembus dan dioleskan pada daun sehat, daun itu pun tetap tertular. Ivanovski berpendapat ada substansi super kecil yang bertanggung jawab atas gejala tersebut.

Virus mosaik tembakau merupakan virus yang pertama kali divisualisasikan dengan mikroskop elektron. Virus ini menginfeksi tanaman dan berkembang biak dalam jasad inang. Ketika Tembakau Mosaic Virus menulari tanaman tembakau, virus memasuki mekanis (Misalnya melalui dinding sel tumbuhan pecah) dan bereplikasi. TMV menulari tanaman tembakau secara mekanis melalui dinding sel yang pecah, lalu berreplikasi. Virus yang telah berreplikasi tersebut menyebar ke sel tetangga melalui plasmodesmata. TMV menghasilkan protein yang disebut P30, protein ini akan memperbesar plasmodesmata dan virus tersebut akan bergerak dari sel ke sel sebagai suatu kompleks RNA.

Gejala pertama yang terlihat adalah terdapat warna hijau muda pada urat-urat daun muda. Diikuti oleh adanya “mosaik” atau bintik-bintik terang dan gelap pada daun. Gejala ini berkembang cepat pada daun muda. Virus ini menginfeksi pada awal musim sehingga pertumbuhan tanaman terhambat. Selain TMV, virus mozaik juga ditemukan pada tomat, mentimun, dan lada. Selain TMV, virus tungro juga merupakan virus pada tumbuhan. Virus spesifik ini menyerang padi dan mengakibatkan tanaman padi mengerdil sehingga produktivitas menurun.

Virus dapat bertahan dan bersifat infektif selama beberapa tahun. Virus bersifat sangat stabil dan mudah ditularkan dari benih ke pembibitan pada saat pengelolaan tanaman secara mekanis misalnya pada saat pemindahan bibit ke pertanaman. Gejala Serangan daun tanaman yang terserang menjadi berwarna belang hijau muda sampai hijau tua. Ukuran daun relatif lebih kecil dibandingkan dengan ukuran daun normal. Jika menyerang tanaman muda, pertumbuhan tanaman terhambat dan akhirnya kerdil. Virus ini mampu menular secara mekanis yakni melalui tangan manusia saat memetik daun tembakau, perasan air daun tembakau yang terjangkit dan melalui pembibitan…….....................dst)


Tulisan terkait